banner 728x250

Waspada, Prabowo Ber Mimikri

Peabowo dan timnya berjalan dengan rapi seolah mendukung apa yg sudah dilakukan oleh Presiden Jokowi. Waspadalah.

banner 120x600
banner 468x60

Kontestasi Presiden yang pemilihannya akan berlangsung pada Februari 2024 telah membuat suhu politik menghangat.

Para pendukung capres terus bergerilya mensosialisasikan capres dukungannya agar mendapatkan simpati dari rakyat.

banner 325x300

Dari 3 capres yang telah muncul yaitu Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan, terlihat ada 2 capres yang berusaha mengkapitalisasi kepercayaan rakyat kepada Presiden Joko Widodo yang menurut survey berkisar antara 70 % – 82 %.

Ganjar Pranowo sebagai capres yang diusung oleh PDIP tentunya sangatlah wajar kalau beliau meyakinkan para pendukung Jokowi bahwa beliau akan meneruskan apa yang sudah dibangun oleh Presiden Jokowi karena mereka berasal dari rahim yang sama yaitu PDIP.

Yang harus diwaspadai adalah pergerakan Prabowo Subianto dan timnya, yang terus berusaha menunjukkan kepada rakyat bahwa Prabowo Subianto adalah orang dekat yang dipercaya oleh Jokowi.

Tim Prabowo bergerak melangkah dalam irama yang teratur, menunjukkan kedekatan Prabowo dengan Presiden Jokowi dan berusaha menutup mata masyarakat tentang rekam jejak Prabowo di masa lalu.

Fadli Zon yang biasanya nyinyir terhadap pemerintah, diam tak bersuara seolah dikandangi untuk tidak melakukan hal yang malah akan merugikan Prabowo.

Bahkan pergerakan tim Prabowo ini juga telah menimbulkan goncangan didalam tubuh relawan Jokowi, yang kemudian sebagian merapat ke tim Prabowo.

Kita juga sadari bahwa didalam tim relawan manapun, cukup banyak oknum yang oportunis, yang hanya memikirkan keuntungan diri sesaat tanpa mempertimbangkan apa yang terbaik untuk rakyat.

Dan karena itulah para relawan Ganjar harus terkoordinasi, sehingga bisa seirama dalam mengayunkan langkahnya.

Bukankah sesuatu yang baik tapi tidak dikerjakan dengan benar akan kalah dari hal yang buruk tetapi dikerjakan dengan benar.

Rakyat harus tahu bagaimana rekam jejak Prabowo, hubungannya dengan cendana, juga dengan kaum yang ingin menyingkirkan Pancasila, termasuk rekan jejaknya ketika masuk dalam jajaran kabinet sebagai Menteri Pertahanan yang tidak punya prestasi tetapi hanya menghambur hamburkan anggaran saja.

Rakyat harus tahu bahwa 12 pesawat tempur Mirage 2000-5 bekas dari Qatar yang sudah berusia 23 tahun dan dibeli oleh Kemenhan seharga hampir 12 Trilliun rupiah, dulu pada tahun 2009 pernah ditawarkan untuk dihibahkan pada Indonesia tetapi Menhan saat itu, Juwono Sudarsono menolak karena ongkos perawatannya yang besar.

Kalau kemudian sekarang, 14 tahun kemudian Kemenhan membeli pesawat tersebut dengan harga hampir 12 Trilliun , patutlah rakyat mempertanyakan apakah itu benar dibeli ataukah harga itu hanya harga yang dibayar ke perantara dan nanti ada Kick back yang besar, yang bisa digunakan untuk ongkos politik.

Menurut penulis, konsekwensi logis dari soal Mirage 2000 ini akan berkembang besar bila Prabowo Subianto memenangkan kursi kepresidenan dan konsekwensi tersebut berpotensi untuk mengancam persatuan bangsa yang berdasarkan Pancasila ini.

Dan tentunya kita tidak boleh lupa sejarah. Dulu kita mendukung Pak Jokowi karena tidak ingin orde baru terus menancapkan kukunya di negeri ini melalui tangan tangannya.

Kita semua tahu bagaimana relasi Prabowo dengan cendana, yang tentunya tidak pantas untuk diabaikan.

Selain Ganjar dan Prabowo, memang masih ada Anies Baswedan yang sudah dicalonkan sebagai bacapres, tetapi dengan melihat “warna” yang ditampilkan, kaum nasinalis harus lebih memperhatikan gerakan Prabowo dan Timnya.

Prabowo telah ber mimikri (seperti bunglon berganti warna kulit), yang bisa mengelabui rakyat, padahal hati dan jiwanya masihlah seperti dahulu.

Ayo, ayo para nasionalis marilah kita bergandeng tangan untuk memenangkan Ganjar Peanowo sebagai calon Presiden yang jelas akan bekerja untuk rakyat dan melanjutkan apa yang telah dibangun oleh Presiden Joko Wiodo, serta menjaga Pancasila sebagai dasar negara Indonesia.

Sebagai manusia yang jauh dari sempurna, Ganjar Pranowo pasti memiliki kekurangan yang mungkin masih membuat keraguan bagi sebagian teman untuk mendukungnya, tetapi penulis mengajak semua teman untuk berpikir waras dan melihat rekam jejak masing masing calon.

Bila teman teman melakukan, maka Ganjar Pranowo adalah pilihan terbaik dari semua calon yang ada.

Salam Spartan.

#Warasbernegara.
#SayaSpartan.

Sumber :

https://nasional.tempo.co/amp/165646/indonesia-tolak-hibah-satu-skuadron-pesawat-mirage

banner 325x300